details iamge

Isi Kartu Pemeliharaan APAR serta Bagian yang Wajib Diisi!

Selain cara menggunakan APAR, cara inspeksi APAR juga perlu dipahami dengan baik oleh petugas yang bertanggung jawab dalam proteksi kebakaran. Melakukan inpeksi akan memastikan APAR dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Salah satu bagian penting dari pemeliharaan APAR adalah penggunaan kartu APAR.

Kartu pemeliharaan APAR adalah alat penting yang membantu memastikan bahwa setiap APAR telah diperiksa dan dipelihara secara rutin sesuai dengan standar yang ditetapkan. Melalui kartu ini, kita dapat melacak sejarah perawatan dan kondisi terkini dari setiap APAR, sehingga dapat menjamin keandalannya saat dibutuhkan.

 

 

Apa Itu Kartu APAR dan Hal yang Wajib Diketahui

kartu apar hijau

Kartu pemeliharaan APAR adalah dokumen yang digunakan untuk mencatat semua aktivitas perawatan yang dilakukan pada sebuah APAR. Kartu ini biasanya terpasang pada tabung APAR atau ditempatkan di dekatnya. Dalam kartu ini, informasi mengenai tanggal pemeriksaan, jenis pemeriksaan, kondisi APAR, serta tanda tangan atau inisial dari petugas yang melakukan pemeriksaan dicatat dengan rinci.

Sebagai bagian dalam cara perawatan APAR, kartu perawatan APAR memiliki sejumlah manfaat antara lain:

  • Pemantauan kondisi. Dengan mencatat setiap pemeriksaan, kita dapat memantau kondisi APAR secara berkesinambungan. Hal ini membantu mengidentifikasi masalah lebih awal dan melakukan tindakan perbaikan sebelum APAR benar-benar dibutuhkan
  • Bagian dari peraturan APAR. Pemerintah dan banyak badan regulasi lainnya menetapkan bahwa APAR harus diperiksa dan dipelihara secara rutin. Kartu pemeliharaan membantu memastikan bahwa kita mematuhi semua regulasi yang berlaku
  • Dokumentasi dan audit. Kartu ini juga berfungsi sebagai dokumentasi resmi yang dapat digunakan dalam audit atau inspeksi keselamatan. Ini membuktikan bahwa kita telah melakukan semua langkah yang diperlukan untuk menjaga APAR dalam kondisi baik.

Untuk memastikan APAR tetap dalam kondisi baik, selain lewat inspeksi, standar penempatan APAR juga harus benar. Penempatan APAR di tempat yang benar tidak hanya memudahkan petugas saat akan menggunakannya, tapi juga melindungi APAR dari potensi paparan yang merusak.

Baca jugaSOP Pelatihan Penggunaan APAR Sesuai Standar

 

Isi dalam Kolom Kartu Pemeliharaan APAR

isi dalam kartu apar

Kartu pemeliharaan APAR biasanya memiliki beberapa kolom penting yang harus diisi setiap kali pemeriksaan dilakukan. Berikut adalah beberapa informasi yang umum ditemukan dalam kartu tersebut:

  • Tanggal pemeriksaan. Kolom ini mencatat tanggal kapan pemeriksaan atau pemeliharaan dilakukan. Ini membantu melacak frekuensi pemeliharaan dan memastikan tidak ada pemeriksaan yang terlewat
  • Jenis pemeriksaan. Ada berbagai jenis pemeriksaan yang bisa dilakukan, mulai dari pemeriksaan visual, pengecekan tekanan, hingga pengujian fungsi APAR. Setiap jenis pemeriksaan harus dicatat dengan jelas
  • Kondisi APAR. Kolom ini mencatat kondisi APAR saat pemeriksaan, termasuk tekanan, berat, dan keutuhan segel. Jika ada kerusakan atau kekurangan, harus dicatat di sini
  • Tindakan yang diambil. Jika ada perbaikan atau penggantian yang dilakukan, harus dicatat dengan rinci. Ini membantu memastikan bahwa semua masalah telah ditangani dengan benar
  • Nama dan tanda tangan petugas. Petugas yang melakukan pemeriksaan harus menandatangani kartu sebagai bukti bahwa mereka telah melakukan pemeriksaan sesuai prosedur.

Baca juga: Mau Pasang APAR? Pastikan Mengikuti Standar Tanda APAR!

 

Frekuensi dan Jadwal Pemeliharaan APAR

pengecekan apar

Pemeliharaan APAR harus dilakukan secara rutin sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Frekuensi pemeliharaan dapat bervariasi tergantung pada jenis APAR dan kondisi lingkungan tempat APAR tersebut digunakan. Secara umum, berikut adalah panduan frekuensi pemeliharaan APAR:

  • Pemeriksaan bulanan. APAR harus diperiksa setiap bulan untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan fisik pada bagian bagian APAR dan segel masih utuh. Pemeriksaan ini biasanya meliputi pengecekan visual terhadap kondisi tabung dan pengujian tekanan
  • Pemeriksaan enam bulanan. Setiap enam bulan, pemeriksaan yang lebih mendetail harus dilakukan. Ini termasuk pengujian fungsi APAR untuk memastikan bahwa alat masih berfungsi dengan baik
  • Pemeriksaan tahunan. Setiap tahun, APAR harus diperiksa secara menyeluruh oleh teknisi yang berlisensi. Pemeriksaan tahunan ini mencakup semua aspek APAR, termasuk pengisian ulang bahan pemadam jika diperlukan
  • Pemeriksaan khusus. Selain pemeriksaan rutin, pemeriksaan khusus mungkin diperlukan jika APAR telah digunakan, dipindahkan, atau terpapar kondisi lingkungan yang ekstrem. Pemeriksaan ini memastikan bahwa APAR masih dalam kondisi optimal meskipun telah mengalami kejadian khusus.

Baca jugaTidak Semua APAR Bisa Dipakai! Ini APAR untuk Kebakaran Listrik

Kartu pemeliharaan APAR sangat penting untuk memastikan alat selalu siap digunakan dalam keadaan darurat. Memahami dan mengikuti prosedur pemeliharaan ini tidak hanya menjamin keselamatan tetapi juga kepatuhan terhadap regulasi. Inspeksi dan pencatatan rutin adalah kunci untuk menjaga keandalan APAR.

Untuk memaksimalkan perlindungan propertimu dari risiko kebakaran, jangan lupa siapkan jenis APAR dan ukuran APAR yang sesuai. Informasi lengkap mengenai harga APAR dan jual alat pemadam kebakaran bisa langsung kamu temukan di Sahabat Utama Suksesindo.

Share On

Related Information